Jumat, 26 September 2014

Langkah Langkah Membuat Jaringan Sederhana dengan Cisco Packet Tracer

Langkah 1
Setelah di Install. Buka aplikasi cisco packet tracer.
membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
Langkah 2
Tambahkan beberapa komputer sebagai simulasi untuk membuat jaringan.
membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
Langkah 3
Tambahkan Swicth, digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer dalam jaringan tersebut.
membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
Langkah 4
Koneksikan PC dengan Swicht, gunakan kabel Straight.
membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
Langkah 5
Sambungkan semua PC dengan FastEthernet mulai dari PC 1 dan PC lainnya ke FastEthernet 0/1 ke Switch secara berurutan.
membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
Langkah 6
Kemudian lakukan hal yang sama seperti diatas, buat 3 jaringan lainnya sehingga kini terdapat 4 buah jaringan.
membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
Langkah 7
Konfigurasi IP Address untuk setiap komputer. Klik ganda pada setiap PC lalu pilih Desktop > IP Configuration.
membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
PC 0 : 192.168.1.10
PC 1 : 192.168.1.11
PC 2 : 192.168.1.12
PC 3 : 192.168.1.14
PC 4 : 192.168.1.15
Subnet Mask nya sama : 255.255.255.0
Jaringan ini kita samakan gatewaynya misal 192.168.1.1 (lokal 1)
PC 6 : 192.168.2.10
Lakukan dengan sama dengan PC selanjutnya.
dan sama kita samakan jaringan gatewaynyal 192.168.2.1 (lokal 2)
PC 12 : 192.168.3.10
Lakukan dengan sama dengan PC selanjutnya.
dan sama kita samakan jaringan gatewaynyal 192.168.3.1 (lokal 3)
PC 18 : 192.168.4.10
Lakukan dengan sama dengan PC selanjutnya.
dan sama kita samakan jaringan gatewaynyal 192.168.4.1 (lokal 4)
Langkah 8
Setelah mengkonfigurasi IP, Anda dapat mencoba terlebih dahulu jaringan lokal dengan mencoba mengirim sebuah pesan.
membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer

Langkah 9
Kemudian setelah semua successful pada tiap2 lokal jaringan, lalu kita hubungkan 4 jaringan lokal ini dengan 2 buah router 2620XM. Sebelum itu matikan router dengan menekan tombol on off hijau, tambah perangkat NM-4E drag ke bagian router, lalu nyalakan router kembali.

membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
Langkah 10
Sambungkan dari switch ke router menggunakan kabel straight dan untuk menghubungkan kedua buah router dengan menggunakan kabel cross.

membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer

Langkah 11
Setting alur jaringan dengan klik doble router lalu pilih config fastEthernet 0/0 lalu isikan IP dengan jalur jaringan gatewaynya tadi, begitu pula dengan fastEthernet 0/1. Lalu pilih centang ON. Dan jangan lupa setting router satunya lagi dengan hal yang sama.

membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
Langkah 12
Untuk yang terakhir kita beri IP pada router 0 fastEthernet 1/1 misal: 192.168.210.5 dan 192.168.210.10 pada router 2 lalu centang ON.

membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer
Langkah 13
Lalu yang terakhir kita setting RIP, untuk memperkenalkan alur jaringan. router 0 RIP add 192.168.1.1, 192.168.2.1, 192.168.210.5 dan router1 192.168.3.1, 192.168.4.1, 192.168.210.10

Langkah 14
Finally, kita sudah bisa menyambungkan 4 jaringan dengan menggunakan 2 buah router, tes dengan mengirimkan paket surat antar jaringan network.

membuat simulasi jaringan dengan cisco packet tracer

Membuat Simulasi Jaringan Cisco Packet Tracer

Packet Tracer adalah simulator alat-alat jaringan Cisco yang sering digunakan sebagai media pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam bidang penelitian simulasi jaringan computer atau bisa juga diartikan membuat jaringan sebagai solusi bagi para pelajar membuat jaringan sementara.


 
program ini telah tersedia beberapa komponen–kompenen atau alat–alat yang sering dipakai atau digunakan dalam system network tersebut, Misalkan contoh seperti kabel Lan ( cross over, console, dll ) , HUB, SWITCHES, ROUTER dan lain sebagainya. Sehingga kita dapat dengan mudah membuat sebuah simulasi jaringan computer di dalam PC Anda, simulasi ini berfungsi untuk mengetahui cara kerja pada tiap–tiap alat tersebut dan cara pengiriman sebuah pesan dari komputer

Router adalah penghubung antara network. Seperti menghubungkan topologi bus, topologi ring, topologi star. Atau sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui jaringan menuju tujuannya
Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).


Fungsi utama Router adalah merutekan paket (informasi). Sebuah Router memiliki kemampuan Routing, artinya Router secara cerdas dapat mengetahui kemana rute perjalanan informasi (paket) akan dilewatkan, apakah ditujukan untuk host lain yang satu network ataukah berada di network yang berbeda.

Switch adalah perangkat telekomunikasi yang menerima pesan dari perangkat yang terhubung dengannya dan kemudian mengirimkan pesan hanya untuk perangkat yang pesan dimaksud atau sebagai sentral/konsentrator pada sebuah network.

Switch bertugas bagaimana mengirimkan paket untuk mencapai tujuan dan perangkat yang tepat. Switch bertugas mencari jalur yang paling optimal dan memastikan pengiriman paket yang efisien pada tempat tujuan. Switch pada umumnya dapat meningkatkan efektivitas seperti penghematan dan kinerja karyawan dalam suatu organisasi.
Cara menghubungkan komputer ke switch sangat mirip dengan cara menghubungkan komputer atau router ke hub. Switch dapat digunakan langsung untuk menggantikan hub yang sudah terpasang pada jaringan.


Hub/pusatan Ethernet adalah sebum peranti jaringan komputer  yang berfungsi untuk menghubungkan peranti-peranti dengan kabel Ethernet atau serat optik agar bersikap sebagai satu petak jaringan (network segment). Pusatan bekerja pada lapisan wujud (lapis 1) dalam acuan OSI (OSI model). Pusatan digunakan untuk mengalirhantarkan data dari penggunalayan (client).
Hub merupakan perangkat jaringan yang bekerja di OSI layer 1, Physical Layer. Sehingga dia hanya bekerja tak lebih sebagai penyambung atau concentrator saja, dan hanya menguatkan sinyal di kabel UTP. HUB tdk Mengenal MAC Addressing / Physical Addressing shingga tdk bisa memilah data yg harus ditransmisikan shingga collision tdk bisa dihindari dari penggunaan HUB ini
Fungsi HUB
• Memfasilitasikan penambahan penghilangan atau penambahan workstation
 Menambah jarak network ( fungsi sebagai repeater )
Menyediakan fleksibilitas dengan mensupport interface yang berbeda ( Ethernet, Toket ring, FDDI )
 Menawarkan featur yang fault tolerance ( Isolasi Kerusakan )
 Memberikan menegement yang tersentralisasi ( koleksi informasi, diagnostic)



Lan local area network biasa disingkat LAN) adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil
 FUNGSI LAN : Dipergunakan untuk untuk menghubungkan komputer-komputer untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
Saat ini, kebanyakan

Komponen-komponen Dasar LAN

Workstation: merupakan node atau host yang berupa suatu sistem komputer.

Server
 Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan
danworkstation yang terhubung pada jaringan tersebut.pada umumnya sumberdaya
(resources) seperti printer, disk, dan sebagainya yang hendakdigunakan secara bersama
oleh para pemakai di workstation berada danbekerja pada server.

Link Workstation dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebutsecara fisik
tidak terhubung..

Network Interface Card (NIC)
Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung
dengan kabel jaringanataupun tranceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika
yangdirancang khusus untuk menangani network protocol yang dikenal denganNetwork
Interface Card (NIC).

Network Software Tanpa adanya software jaringan maka jaringan tersebut tidak akan
bekerja sebagaimana yang dikehendaki


Fungsi Kabel Straight

Kabel dengan kombinasi ini digunakan untuk koneksi antar perangkat yang berbeda jenis. contohnya sebagai berikut:
 Menghubungkan antara computer dengan switch
 Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
 Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
 Menghubungkan switch ke router
 Menghubungkan hub ke router


Fungsi Kabel Cross 
Kabel dengan kombinasi ini adalah diperuntukkanuntuk koneksi peer to peer antara perangkat yang sejenis. contohnya sebagai berikut ini:

  1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
  2. Menghubungkan 2 buah switch
  3. Menghubungkan 2 buah hub
  4. Menghubungkan switch dengan hub
  5. Menghubungkan komputer dengan router
 
Internet Protocol

IP Address adalah sebuah alamat pada komputer agar komputer bisa saling terhubung dengan komputer lain.